Pacu Jalur bukan kompetisi semata. Sepanjang hari lomba akan digelar pesta rakyat. Kesenian dan permainan anak negeri akan ditampilkan. Menyambut tamu dan perantau yang pulang.Tenda dibangun di bantaran sungai. Jika pada siang hari anak-anak jalur saling adu keterampilan, maka malamnya mereka saling bersilaturahmi dengan anak- anak dayung dari desa atau negeri berbeda. Karena itu pula, pacu jalur lebih dari sekadar olahraga. Ia menyimpan makna mendalam, berlatar filosofi, berbalur spirit kebersamaan dan membisikkan inspirasi lintas generasi.Pacu jalur akan mengembalikan memori, bahwa pada pada abad ke-17, jalur berperan sebagai moda transportasi. Dari Hulu Kuantan sampai ke Cerenti. Kemeriahan dan spirit yang melatari itu –telah mengantarkan pacu jalur sebagai salah satu agenda Kharisma Event Nusantara, Kementerian Pariwisata RI.