Festival Lamaholot
Tentang Event
Lamaholot adalah salah satu etnis yang mendiami pulau-pulau di wilayah Propinsi NTT. Etnis ini menyebar di Kepulauan Solor yang meliputi Pulau Lembata, Pulau Solor, Pulau Adonara, Pulau Flores Bagian Timur dan sebagian besar wilayah di Kepulauan Alor. Kesatuan etnis ini masih kuat nampak dari keberadaan paguyuban Lamaholot di luar wiayah Lamaholot, penggunaan Bahasa Lamaholot sebagai salah satu bahasa pengantar di pasar atau kegiatan informal atau bahasa percakapan sehari-hari. Keberadaan Etnis Lamaholot dimana-mana baik regional maupun internasional dapat menjadi media promosi pariwisata dan juga menjadi media pemajuan Budaya Lamaholot yang meluputi Kabupaten Flores Timur, Kabupaten Lembata dan Kabupaten Alor. Hal ini juga mendorong pertumbuhan sektor pariwisata melalui strategi pengembangan kawasan pariwisata ALTAKA(Alor, Lembata, Larantuka.
Pelaksanaan Festival Lamaholot 2024, mengusung 3 isu strategis, Tenun Lamaholot, Sastra Sole Oha (bahasa lamaholot), konservasi bahari basis kearifan local (muro dan badu).
Pada Tahun 2025 isu budaya yang diangkat semakin focus yang berdaya saing dan menjadi point interest bagi wisatwan yakni “eksotis tenun lamaholot” YANG DIDUKUNG OLEH TENUN Nusa Tenggara Timur. Isu Tenun ditargetkan akan dapat menarik minat wisatawan yakni : pencinta tenun (manca Negara dan domestic), pencinta budaya (domestic, interlokal dan local), fotografer (Asosiasi Fotografer Indonesia), Youtuber, pegiat medsos lainnya.
Adapun gelaran acara Festival Lamaholot 2025 meliputi :
- Carnaval Budaya Lamaholot yang didukung oleh Paguyuban dari seluruh Indonesia yang tinggal di Pulau Lembata Dengan tampilan pesona tenun Nusantara;
- Pentas Budaya Lamaholot oleh perwakilan Komunitas Adat Lamaholot Alor, perwakilan Komunitas Adat Lamaholot Flores Timur dan Komunitas adat Lamaholot dari Lembata, Desa Wisata, Sanggar Sekolah dan Sanggar masyarakat lainnya;
- Seminar Budaya dan workshop Tenun Lamaholot bersama: Dr. Linda McIntosh (a southest Asian Textile Expert) peserta Wisman dan wisdom, penenun Lamaholot, Pegiat Budaya Ilemandiri dan Pegiat Budaya Alor, Kurator Museum NTT dan Museum 1000 Moko Alor;
- Pameran Ekraf Lamaholot, dan ekraf partisipan dari luar daerah (khus tenun lamaholot menjadi mascot dalam pameran ini);
- Kunjungan ke Kampung-kampung Tenun: Tapobali, Lamawara, Watuwawer, Atawolo dan Lerek, Lamalera, dan direncanakan Kunjungan ke Pulau Solor bila didukung Kemenpar karena lintas kabupaten;
- Sastra nyanyian Sole-oha di Kampung Kima Kama
- Kunjungan kampung adat: ritual adat tahunan (sepuluhribuan jiwa komunitas adat Lewohala berkumpul);
- Ritual dan atraksi budaya konservasi Buka Badu dan Muro serta pasar barter.
Jadwal Event
Tidak ada jadwal event
Partner KEN
Tidak ada partner
#CeritaKEN Festival Lamaholot
Tidak ada cerita yang tersedia.
Menuju Lokasi Event
Tidak ada informasi menuju lokasi event
Do’s & Don’ts
Tidak ada informasi Do’s & Don’ts
SemarakKEN Event Lainnya

Event Budaya

Event Karnaval

Event Budaya

Event Karnaval
Subscribe #BeritaKEN
Mau dapat info terkini tentang event pariwisata #DiIndonesiaAja?
Yuk berlangganan email newsletter #BeritaKEN !
Isi alamat email kamu pada kolom di bawah dan dapatkan info terbaru event pariwisata tiap bulan!