Gelar Melayu Serumpun (GMS) merupakan event rutin yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Medan melalui Dinas Pariwisata Kota Medan dan kini telah memasuki tahun ke-6. Tahun ini, GMS akan berlangsung selama empat hari dengan mengusung tema “Takkan Hilang Melayu di Bumi”, sebagai dasar bahwa adat istiadat dan budaya Melayu memiliki nilai warisan sejarah, budaya, seni, dan tradisi yang mengutamakan sopan santun untuk diteladani dan dilestarikan kehidupan masyarakat. Selain itu, pelestarian Kebudayaan Melayu dapat memperkuat rasa persatuan, memperkaya nilai seni, dan mendorong pemahaman lintas generasi akan nilai-nilai tradisional yang berharga.

GMS akan digelar di Istana Maimun Medan sebagai bukti kejayaan Kerajaan Melayu di masa lalu, bahkan hingga saat ini keberadaan istana tersebut masih menjadi landmark Kota Medan.

Pengunjung yang datang bisa menikmati berbagai pertunjukan, di antaranya tarian kesenian Melayu serumpun dari berbagai daerah/negara asal peserta, parade kontingen dan tari bersama (kolosal), bazar UMKM Kriya dan Kuliner, stand up comedy, hiburan musik artis lokal dan ibu kota, roadshow dengan busana nuansa Melayu ke beberapa pusat perbelanjaan/mal yang ada di Kota Medan untuk memperkenalkan peserta dalam dan luar negeri yang turut berpartisipasi dalam event, serta ada adu berbalas pantun yang merupakan salah satu warisan budaya yang biasa digunakan sebagai pelengkap sehari-hari.