Mendapat julukan Bumi Melayu, Kota Jambi menyimpan sejarah panjang di dalamnya, Sob. Menurut sejarah yang terangkum dalam buku berjudul Provinsi-Provinsi di Indonesia yang ditulis oleh D. Surya (2012: 182) menyebutkan bahwa Kota jambi adalah asal usul dari Bangsa Melayu yang berasal dari Kerajaan Melayu yang berlokasi di Batang Hari, Jambi.
Nah, di provinsi Jambi sendiri masyarakat di sana banyak didominasi oleh suku Melayu, Sob. Selain itu ada pula suku Kerinci, suku Batin, Suku Penghulu, Suku Anak Dalam (Kubu), Suku Bajau, dan Suku Pindah.
Banyaknya beragam suku yang mendiami provinsi Jambi ini ternyata ada beberapa tradisi unik di dalamnya, Sob. Mau tahu apa saja tradisi unik tersebut? Yuk! Simak penjelasannya berikut ini!
1. Upacara Adat Kumau
Sumber foto: hotelier.id
Upacara adat ini erat kaitannya dengan kegiatan pertanian, Sob. Dan biasanya upacara ini dilakukan saat musim hujan tiba. Makna tradisi ini adalah sebuah bentuk harapan para petani agar diberikan keselamatan dalam mengelola sawah serta meminta agar tanaman padi bisa tumbuh subur.
Pada pelaksanaannya, upacara adat ini terdiri dari lima tahapan, Sob. Di antaranya yaitu penduduk desa akan diberitahu untuk berkumpul di rumah adat. Setelah berkumpul, masyarakat setempat akan melaksanakan Ngapak Jambe atau membuka lahan yang dilanjutkan dengan pemangku adat menyiram benih padi milik para petani yang nantinya akan disemai. Kemudian saatnya para petani melakukan Nyambau Beneih atau menebar benih pada lahan semaian. Terakhir ditutup dengan memasang pupuh yang ditanam di tengah persemaian.
2. Tradisi Mandi Shafar
Sumber foto: infopublik.id
Sesuai namanya, upacara ini berlangsung pada saat datang bulan Shafar, tepatnya setiap malam Rabu di minggu terakhir. Di momen ini warga biasanya akan melakukan prosesi siraman. Upacara ritual ini dikembangkan di Desa Air Hitam Laut, Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Oh iya, Sob. Pada prosesi siraman ini warga biasanya menggunakan gayung yang terbuat dari kayu. Dan masyarakat setempat percaya berkat prosesi ini hidup mereka diharapkan akan terhindar dari berbagai musibah.
BACA JUGA: Menikmati Keindahan Alam dan Kearifan Lokal Masyarakat Pesisir di Festival Pesona Selat Lembeh
3. Tradisi Kenduri Sko
Sumber foto: jpnn.com
Secara bahasa, Kenduri artinya pesta atau perayaan dan Sko berasal dari kata Saka yang berarti leluhur dari pihak ibu. Nah, secara umum Kenduri Sko merupakan acara turun temurun dari masyarakat kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi yang diadakan setiap 5 tahun sekali sebagai perayaan panen padi.
Tradisi ini dimaknai sebagai wujud rasa syukur atas panen padi yang berlimpah dari para petani padi. Bagi masyarakat setempat Kenduri Sko juga dapat menjadi sarana penguatan tali persaudaraan antar masyarakat dengan adanya interaksi dan kebersamaan yang terjadi.
Tradisi ini biasanya diawali dengan penyembelihan kerbau, lalu ibu-ibu akan menyiapkan hidangan untuk tamu yang datang ke rumahnya. Setelah itu ada pula upacara penyucian benda pusaka dengan cara mengusapkan air limau pada permukaan benda pusakanya. Kemudian upacara dilanjutkan dengan penampilan Tari Asyeik, yaitu tarian untuk mengundang arwah leluhur untuk memberitahukan bahwa mereka telah melakukan perayaan dengan merapalkan mantra-mantra kuno dari ketua adat.
Mari Datang dan Saksikan Kemeriahan Festival Arakan Sahur 2024 di Jambi!
Sobat Event mau merasakan kemeriahan acara dalam menyambut bulan Ramadan? Kalau penasaran, kamu bisa mengunjungi salah satu kota di Jambi, Sob. Nama kotanya adalah Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Di kota ini ada sebuah tradisi tahunan bernama Festival Arakan Sahur, Sob. Nah, di tahun ini acara tersebut dijadwalkan akan berlangsung pada pada 17 Maret hingga 10 April 2024 di Alun-alun Kota Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi.
Festival Arakan Sahur 2024 akan diisi dengan berbagai kegiatan bertema ramadhan. Beberapa di antaranya satunya parade arakan sahur, tabuh beduk, fashion show religi serta berbagai kegiatan bernuansa islami lainnya.
Oh iya, supaya tidak ketinggalan informasi terupdate dan menarik soal destinasi wisata di Indonesia, jangan lupa cek website event.indonesia.travel dan intip akun media sosial Karisma Event Nusantara di Instagram: @karismaeventnusantara, TikTok: @karismaeventnusantara, Facebook: Karisma Event Nusantara, untuk info lainnya. See you there!